Diantara
penyebab mimisan bisa dikarenakan beberapa hal sebagai berikut:
• Karena terjadi infeksi pada daerah sekitar hidung, misalnya karena sinusitis dan vestibulitis.
• Mimisan bisa disebabkan karena terjadi luka atau cedera pada selaput lendir yang kering di hidung. Cedera yang terjadi bisa disebabkan karena terjatuh, ketika mengorek hidung terlalu keras, terdapat jenis benda asing di dalam hidung (biasanya ini terjadi pada anak-anak), karena iritasi oleh sejenis gas yang sifatnya merangsang, tulang hidung patah dan penyebab lainnya.
• Terjadi infeksi iskemik, ini pada seseorang yang menderita demam berdarah, infuenza, demam tiroid dan morbili.
• Karena ada kelainan pada darah, misalnya karena jenis penyakit leukimia, anemia aplastik, hemofilia, trombositopenia.
• Penyebab mimisan juga bisa terjadi karena adanya tumor pada hidung.
• Faktor lingkungan, cuaca dan tekanan udara, misalnya pada kedalaman, ketinggian, cuaca yang dingin dan lainnya.
Cara mengobati mimisan dan menghentikan darah yang keluar dari hidung adalah dengan membekukan darah yang keluar. Pada saat terjadi mimisan sebaiknya jangan dalam posisi tidur, tetapi duduk dengan kepala sedikit menunduk atau dimiringkan ke depan. Hal ini untuk mencegah darah mengalir ke dalam tenggorokkan. Pencet hidung (jangan terlalu keras) dengan ibu jari dan telunjuk, dan tahan kira-kira tiga sampai lima menit. Pada saat hidung dipencet tersebut kita bisa bernafas dengan menggunakan mulut. Biasanya, cara mengobati mimisan ini akan berhasil untuk pendarahan yang ringan. Kemudian kita juga bisa mengompres hidung dengan air es.
Atau ada lagi
cara mengobati mimisan secara tradisional yaitu dengan daun sirih. Pada saat mimisan terjadi, usahakan posisi tetap dengan kepala miring ke depan. Kemudian remas selembar daun sirih yang masih hijau dan gulung. Gulungan daun sirih ini di sumbatkan ke lubang hidung. Biasanya dengan cara ini, mimisan juga akan cepat berhenti.